KOMPAS.com — Dulu kedelai rebus sering dianggap
makanan murahan. Mereka yang mengonsumsi makanan ini juga dianggap
kurang modern. Padahal, kedelai merupakan sumber protein, lemak, serat,
dan antioksidan terbaik.
Seiring meningkatkan pengetahuan gizi
masyarakat, kini kedelai kembali naik daun. Terlebih lagi sejak
kepopuleran edamame (kedelai Jepang) sebagai camilan. Edamame dipanen
ketika kedelai ini baru 80 persen matang. Yang membedakan edamame dengan
kedelai lain adalah bijinya lebih besar, teksturnya halus, rasanya
lebih manis, dan lebih mudah dicerna.
Edamame mengandung antioksidan dan isoflavon. Konsumsi makanan yang kaya akan antioksidan dikaitkan dengan penguatan sistem imun tubuh dan mengurangi risiko kanker.
Isoflavon juga terbukti mengurangi risiko kanker prostat
dan kanker payudara, mencegah penyakit jantung, menurunkan tekanan
darah, dan mengurangi gangguan saat menopause.
Penganut vegetarian dan vegan yang
ingin mengasup sumber protein juga disarankan mengonsumsi edamame karena
kandungan proteinnya lengkap. Ini berarti ia mengandung sembilan asam
amino esensial yang diperlukan tubuh.
Edamame juga tidak
mengandung kolesterol dan sedikit lemak jenuh. Panganan ini juga kaya
vitamin C dan B. Kandungan lainnya adalah mineral penting seperti
kalsium, zat besi, atau magnesium. Ia juga mengandung vitamin K dan asam
folat.
Terakhir, menambahkan edamame dalam pola makan Anda akan
meningkatkan asupan serat. Setengah cangkir edamame mengandung 4 gram
serat. Kandungan serat diperlukan tubuh untuk menjaga kesehatan saluran
cerna hingga menurunkan kolesterol.
Alasan lain untuk mengasup edamame adalah ia membuat perut terasa kenyang lebih lama.
Sumber : kompas.com
Edamame ini enak dan sehat.
BalasHapusBener banget Boz
Hapus